Gegara Sampah, Emosi di Medsos, Polisi Damai Perselisihan Warga Maahas

GERBANG SULAWESI.COM – Perselisihan antara dua warga di Kelurahan Maahas, Kecamatan Luwuk Selatan, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah, berhasil diselesaikan melalui mediasi yang dipimpin oleh kepolisian setempat pada Jumat (1/11/2024).

Perselisihan ini bermula dari dugaan ketidaksengajaan pembuangan sampah di depan rumah tetangga yang memicu ketegangan antara SY (57) dan SM (26).

Bacaan Lainnya

Kapolsek Luwuk, AKP Muh. Asdar, menjelaskan bahwa masalah tersebut berawal ketika SY, melalui anak mantunya, tanpa disadari membuang sampah di dekat rumah SM.

Tidak terima dengan hal tersebut, SM meluapkan kekesalannya melalui media sosial dengan menulis unggahan yang menyindir keluarga SY. Unggahan itu kemudian menyebar, memicu konflik yang lebih besar.

Mengantisipasi hal yang lebih serius, Kapolsek memerintahkan Bhabinkamtibmas, Aipda David FS, untuk segera melakukan mediasi guna mendamaikan kedua belah pihak.

Mediasi tersebut melibatkan tiga pilar pemerintah kelurahan, kepolisian, dan pihak terkait di Kantor Kelurahan Maahas.

Dalam pertemuan tersebut, kedua belah pihak sepakat untuk saling memaafkan dan mengakhiri perselisihan setelah mendapatkan nasihat dari tiga pilar.

Bhabinkamtibmas turut mengimbau warga lainnya untuk menjaga kerukunan dan memperkuat hubungan baik dengan tetangga.

“Kami berharap kejadian serupa tidak terulang di kemudian hari. Kini kedua belah pihak sudah saling memaafkan serta sepakat untuk tidak menuntut apapun,” tutur Bhabinkamtibmas Aipda David FS setelah pertemuan.

Dengan adanya mediasi ini, diharapkan warga dapat menjaga keharmonisan lingkungan sekitar dan menghindari perselisihan serupa.***(Ak)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *